Sabtu, 04 Februari 2012

Keramaian malam ♫♪♫

Assalamu'alaikum!!!


Malam itu. Saat aku sedang dalam perjalanan pulang. Merasakan dinginnya angin malam yang menusuk hingga ke tulang rusukku. Suasana setelah hujan masih terasa. Sangat kental. Rintik-rintik air dari atas pepohonan di sisi jalan turun membasahiku. Aroma petrichor yang khas menghiasi malam ini.

Lampu lalulintas berwarna merah. Lagi-lagi harus menunggu. Aku baru ingat, sudah lama sekali aku tidak pergi sejauh ini. Paling tidak, hari ini. Suasana di sini, di dekat fly over sangat padat. Kendaraan saling berpacu, beradu klakson di sana-sini. Aku hanya temenung.

Ya, termenung.

Meratapi nasib anak-anak itu. Yang di hari semalam ini masih harus berjalan, tanpa alas kaki, menghampiri setiap pengendara yang sedang terkena lampu merah. Ada juga yang harus menggendong seorang bayi, membawanya ke mana pun dia pergi. Sekali lagi, tanpa alas kaki. Di jalanan yang dingin.

Aku menengadah. Menatap langit malam yang gelap. Tanpa satu pun bintang yang menerangi. Begitu juga mereka, tanpa orang yang mau menerangi kehidupan mereka. Dulu, sekarang, bahkan nanti di masa depan. 

Terpikir olehku, mengapa harus mereka? Mengapa di malam yang gelap seperti ini, dengan udara dingin mereka harus berjalan tanpa alas kaki demi mengais rezeki? Mereka yang tak berdosa harus berkorban demi kehidupannya, bahkan untuk keluarganya.

Apakah mereka turun ke dunia ini untuk di jadikan tulang punggung keluarga mereka? Apakah pernah mereka meminta untuk lahir menjadi seseorang yang masa depannya tidak terjamin?

Aku selalu berharap, mungkin ada orang yang 'peduli' terhadap mereka. Aku sebenarnya ingin membantu, tapi, apa yang harus aku lakukan? Entah. Aku hanya dapat berharap, mereka dapat bahagia suatu saat nanti.

Dan aku selalu bersyukur, lahir di tengah keluarga yang serba berkecukupan. Tak perlu bekerja untuk mencari uang. Tak perlu bersusah payah untuk mengumpulkan uang untuk mendapatkan apa yang aku inginkan.

Dari sini, aku belajar. Bahwa kita harus selalu beryukur. Terus ingat kepada-Nya dalam keadaan apa pun. Bahwa masih ada orang yang di bawah kita. Bahwa kita masih diberikan kesempatan menghirup udara sebebasnya, dan masih di berikan kesempatan untuk menjalani hidup hari ini.

Never despair, and always remember to God. God will always be with you. And He never gave the trials that couldn't be bypassed by his servants.

Wassalam ˆ⌣ˆ

Tidak ada komentar:

Posting Komentar